Dengan dilaluinya pagi ini, Sabtu, 14 January 2012, dapat dipastikan kalo pekan ini menjadi pekan telat bagiku. Jam masuk normal yang sedianya pukul 7 pagi (WITA), aku datang selalu melebihinya (jauh berbeda dengan kedatangan di pekan2 sebelumnya), selalu jam 7 lewat sekian... semoga jam kelewatan ini bukan dicatat sebagai korupsi waktu oleh malaikat pencatat (ngarep)
Emang sih, dalam peraturannya, keterlambatan seseorang bisa mengalami pemotongan gaji, sesuai dengan berapa jam dia terlambat, jadi, terlambat atau gak, yg rugi justru karyawan sendiri, dah kena potongan, juga bisa mendapat nilai yg kurang bagus (bisa susah promosinya...:| :D). selain itu, jika jabatan seseorang itu sendiri tinggi, bisa menjadi contoh yg tak baik buat bawahannya (untung aja aku gak punya bawahan)
Nah, pemotongan itu sendiri, di perusahaan ini punya peraturan sendiri, yg terpenting (buat yg all in alias gak kenal uang lemburan) 8 jam kerja, jadi bila memenuhi 8 jam kerja atau bahkan lebih, insyaAllah gak akan ada pemotongan gaji. dan perhitungan pemotongan 1 jam kerja itu baru terhitung setelah lebih dari 15 menit, dengan kata lain, jika kedatangan lebih dari 7.15 itulah akan kena potongan jam kerja selama 1 jam..
Untungnya, selama sepekan ini (kecuali senin, datang jam 11) selalu kurang dari 7.15, (yess, gak kepotong), namun, dalam pekan ini juga, selalu pulang lebih dari jam 8 malam..hufft....
Benar2 jadi pekan telat, telat datang, namun sangat telat pulang....:p)
(lagi ngebiasain nulis..:p)
pian kerja lebih dari 8 jam tuh ka. Telat banget kan pulangnya? :p
BalasHapusSemangat terus kaka... Jangan tidur lagi kalau dah bangun. hihihi.....
hihihi, pagi ini gak kok, malah nulis...:p
BalasHapus